Kalibrasi Mata

Seberapa sering kamu merasa penat setelah seharian beraktifitas? Mata begitu penat, panas, atau pegal barangkali.

Apa yang akan kamu lakukan? Refreshing dengan bermain game, makan, tidur, atau pergi ke suatu tempat yang punya pemandangan indah? Itu semua bisa kamu lakukan untuk menghilangkan kepenatan.

Umumnya dalam beraktifitas, bekerja misalnya, mata selalu digunakan untuk melihat objek-objek berjarak pendek. Menatap layar monitor misalnya, atau berkendara, atau membaca, dan sebagainya. Lensa mata berkontraksi terus-menerus untuk memusatkan pandangan dan memfokuskannya. Akibatnya mata terasa lelah. Bahkan dapat memicu rabun jika terlalu berlebihan melihat objek yang sangat dekat.

Skema mata melihat benda dengan jarak yang pendek

Kabar gembira bagi
umat muslim (tidak tertutup bagi umat lain), sehari paling tidak lima kali sholat. Jika dikalkulasikan dalam satu hari terdapat 34 kali sujud dari lima sholat itu.

Sujud adalah salah satu saat yang tepat bagi mata untuk melakukan kalibrasi, relaksasi, dan reparasi. Ketika sujud, jarak mata dengan lantai sangat dekat. Mata sangat sulit untuk memfokuskan lensanya pada lantai. Sehingga mata justru membiarkan penglihatannya tidak fokus. Dengan kata lain mata memfokuskan lensanya untuk jarak objek terjauh yang mampu dilakukan lensa mata yaitu pada jarak tak hingga (bagi mata normal). Hal ini seperti memandangi pemandangan lautan luas atau langit malam, di mana objek sangat jauh.

Skema mata saat sujud (kiri), dan skema mata saat melihat hamparan luas (kanan)

Selain itu, sujud juga membuat darah turun lebih banyak ke kepala, sehingga pasokan darah untuk mata - secara logika ini - meningkat. Lengkap sudah kalibrasi mata saat sujud.

Tapi itu semua ada syaratnya. Pertama, saat sujud kamu harus melek. Karena proses kalibrasi dilakukan ketika mata aktif.

Kedua, rileks dan tidak terburu-buru saat sujud. Sebab intinya adalah relaksasi dan butuh waktu yang cukup bagi mata untuk proses ini. Yang lebih utama lagi, hal ini perlu dilakukan agar shalat kamu khusuk.

Jadi, perbanyaklah sujud dan jangan lupa berdoa, sebab

... Keadaan paling dekat seorang hamba dari rabbnya adalah ketika dia dalam keadaan sujud, maka perbanyak doa (di dalamnya).
HR. Muslim