Sesuai pengalaman nih, segala sesuatu yang terjadi menjadi pelajaran. Pengalaman yang baik dijadikan inspirasi dan tauladan. Adapun yang kurang baik, kita jadikan itu sebagai evaluasi untuk ke depannya supaya 'makin baik. Ini, ada sedikit pesan yang terlewat di pikiran dan ingin rasanya menuangkannya untuk kalian semua, khususnya kalian. Apapun komentar kalian, silahkan untuk diungkapkan.
Mumpung masih belum kuliah, belajarlah dengan teratur. Teratur bukan berarti lama, tapi dawam, dan terus-menerus. Belajar bukan hanya membaca buku pelajaran, banyak hal-hal yang bisa kalian pelajari selain pelajaran sekolah, berbagai softskill yang nantinya akan gunakan, berorganisasi, manajemen waktu, mengendalikan diri, berkomunikasi, public speaking, dan apapun yang kalian enjoy dan nyaman di sana. Atau setiap hal yang menjadi hobi kalian, utak-atik komputer, seni, menulis, debat, diskusi, dan masih banyak lagi.
Ada tiga kecerdasan yang kalian nantinya akan memerlukan & menggunakannya. Pertama, IQ (Intelektual), ini adalah suatu kecerdasan untuk bagaimana kalian berpikir mengenai hal, logika, dan daya nalar. Yang kedua adalah EQ (Emossional), kecerdasan ini untuk bagaimana kalian mengendalikan rasa, emosi, cara berkomunikasi, atau mengekspresikan sesuatu. Yang ketiga adalah SQ (Spiritual), yang ini merupakan kecerdasan untuk bertawakal, memaknai nilai-nilai kehidupan, bersyukur atas apa yang ada, bersabar dalam menghadapi cobaan, dan memberikan nilai-nilai positif kepada lingkungan. Ketiga kecerdasan ini selayaknya kalian perlu memahami dan memilikinya. Memang tidak selalu kalian memiliki IQ yang tinggi semua, atau EQ yang tinggi semua, atau SQ yang tinggi semua. Karena kesuksesan kalian tidak bergantung pada IQ kalian saja, namun ketiganya merupakan hal yang saling melengkapi. Jangan pesimis apabila kalian memiliki IQ kurang tinggi, karena masih ada dua kecerdasan lainnya yang akan melengkapi.
Suatu saat nanti, sekiranya suatu karunia datang kepada kalian. Kalian akan menemukan pandangan bahwa kesuksesan bukan sekedar menjadi orang kaya, banyak duit, bermobil mewah, rumah besar, jabatan tinggi, ternama, terkenal. Akan tetapi, kesuksesan yang sebenarnya adalah sejauh mana kalian menggapai tujuan hidup sejati kalian. Yang tidak lain melainkan "...liya'buduun." Dengan kata lain, setingkat mana menuju nafs muthmainnah. Yang kemudian berefek pada hubungan kalian dengan Sang Pencipta dan hubungan kalian dengan manusia.
Kehidupan di luar sana berbeda dengan kehidupan kalian di situ. Waktu luang bisa jadi hal yang berharga, atau bahkan kalian akan banyak memiliki waktu luang. Isilah diri kalian dengan belajar Al-Qur'an, Kejemaatan, Ke-Islaman, perbanyaklah saat ini di sana. Karena nanti bukanlah waktu kalian untuk belajar hal-hal itu sepenuhnya, tapi nanti waktu itu banyak kalian gunakan untuk belajar menerapkannya di lingkungan masyarakat yang sebenarnya.
Teman atau sahabat kalian, jadikan seperti keluarga sendiri, bahkan seumpama anggota tubuh kalian sendiri - sebagaimana sabda Rasulullah saw.. Mereka adalah sesuatu yang amat berharga, maka jalinlah ikatan-ikatan pertemanan, karena jalinan itulah yang akan membuat kalian menjadi lebih kuat, dan menjadi jalan penolong di saat kalian sulit.
Berlakulah sopan terhadap guru-guru dan orang tua kalian. Jangan suka banyak membicarakan mereka di belakang, hehehe. Meskipun timbul gejolak karena ada suatu konflik batin apakah itu karena kurang suka, kurang srek, atau apapun itu. Usahakanlah menahan itu. Karena suatu hari nanti, kalian tidak lagi anak-anak, atau remaja, kalian akan menjadi dewasa. Belajarlah menjadi dewasa. *maksudnya pahamilah.
Sekali lagi, Mumpung masih belum seumuranku, nikmatilah hidup, berbahagialah, jangan banyak stress terhadap sesuatu. Itu adalah salah satu cara kalian meningkatkan kecerdasan Emossional dan Spiritual (EQ dan SQ). Tidak perlu terlalu berambisi, tapi ambisi itu perlu. Jadi milikilah ambisi yang ambisi saja, tidak keterlaluan.
Jadilah diri kalian sendiri. Kalo seandainya ada di antara pesan-pesan ini yang kurang pas pada diri kalian, ya jangan dipaksakan, tapi berusahalah untuk menjadi lebih baik dengan atau tanpa pesan-pesan ini. Lakukanlah hal apapun yang terbaik dalam kehidupan kalian. Tapi hindarilah untuk berambisi selalu ingin menjadi nomor satu. Satu lagi tapi, tetap selalu berlomba-lomba dalam hal kebaikan.
Maaf ya, susunan pesan yang terpikirkan dan yang tertuangkan dalam tulisan ini abstrak.
No comments:
Post a Comment