Program Tahrik
Jadid bukanlah sekedar program mengisi perjanjian dan melunasinya. Pada awal
dibentuknya program ini oleh Hadhrat Mirza Basyiruddin Mahmud Ahmad r.a.,
Jemaat Ahmadiyah berada dalam keadaan yang genting, pihak luar sedang
gencar-gencarnya membubarkan Ahmadiyah. Di tengah kepungan yang luar biasa,
Jemaat Ahmadiyah justru memulai upaya besar dalam menyebarkan ajarannya. Dalam
program ini dicanangkan berbagai tuntutan untuk hidup sederhana, mengorbankan
harta, mewaqafkan waktu untuk jemaat, dll. Tuntutan tersebut demikian
pentingnya bagi terbiyat, kemajuan ruhani dan peningkatan standar pengorbanan.
Dari sekian tuntutan, hal yang menjadi dasar program ini adalah pengorbanan dan
hidup sederhana.
“Tahrik Jadid itu bukan hanya identik dengan
pengorbanan harta sebagai modal untuk melancarkan pertablighan di seluruh dunia
belaka. Melainkan Tahrik Jadid itu merupakan